Ombak Terbesar dan Mematikan di Dunia

Holla Travie,


Deu - Melaju di atas ombak besar merupakan hal yang paling diinginkan oleh seluruh pemain surfing di dunia. Namun, tentunya tidak seekstrim hal yang dilakukan oleh peselancar asal Brazil bernama Rodrigo Koxa ini. Ia berani menantang maut dengan bermain surfing pada ombak tertinggi di dunia.

Setiap kita bertamasya ke pantai, kita akan melihat ombak bergulung saling mengejar satu sama lain. Tinggi dan besarnya ombak juga tidak menentu. Kadang bisa menjadi besar, kadang terlihat pendek dan aman didekati. 

Ombak tinggi biasanya dijauhi karena bisa membahayakan orang di sekitarnya. Tahukah kamu, ternyata tinggi ombak di suatu tempat bisa mencapai titik puncaknya, lo. Ombak tinggi tersebut bahkan bisa mengalahkan ketinggian salah satu gedung pencakar langi di New York. 

Apabila berbicara tentang ombak besar, maka secara tidak langsung akan berkaitan dengan olahraga selancar, atau biasa dikenal surfing. Surfing sendiri adalah olahraga yang berisiko, karena cuaca dan ombak tidak dapat diprediksi. Surfing dapat dilakukan oleh orang-orang ahli dan yang sudah berpengalaman. 

Deburan ombak menjadi pemandangan yang dinantikan oleh wisatawan saat berlibur di pantai. Namun, hati-hati sebab ombak yang terlalu tinggi bisa membahayakanmu saat beraktivitas di area pantai. Berikut adalah 10 pantai yang memiliki ombak tertinggi di dunia, seperti dikutip dari Surfer Today. Lokasi ini menjadi incaran para peselancar dunia yang ingin menaklukkan gulungan ombak tersebut.

Ombak di pantai-pantai ini memiliki karakteristik yang sama, yaitu hanya dapat ditaklukkkan oleh peselancar profesional. Bahkan, salah satu pantai memiliki ombak dengan ketinggian setara dengan empat lantai gedung.


1. Praia do Norte, Nazare, Portugal 



Praia do Norte adalah sebuah pantai yang terletak di Nazare, Portugal. Mengutip Surfer Today, pantai ini merupakan rumah bagi sejumlah ombak pemecah Rekor Dunia Guinness. Termasuk, ombak bernama Nazare’s Praia do Norte yang berhasil ditaklukkan oleh seorang peselancar perempuan.

Ombak-ombak di pantai ini kerap dijuluki dengan mesin pemecah papan selancar karena keganasannya. Berdasarkan informasi dari Visit Portugal, salah satu ombak di Praia do Norte mencapai 30 meter yang pernah ditaklukkan oleh peselancar Hawaiian Garrett McNamara, pada November 2011. Ombak ini dinominasikan sebagai ombak terbesar pada 2011 oleh Billabong XXL Global Big Wave Awards. Adapun ombak tinggi di Praia do Norte disebabkan oleh keberadaan ngarai Nazare, yang merupakan jurang bawah laut terbesar di Eropa. Panjang ngarai ini mencapai 200 kilometer (km) dan kedalamannya sekitar 5 km, sehingga menciptakan gelombang raksasa.


2. Peahi, Maui, Hawaii



Pantai Peahi atau juga dikenal sebagai Pantai Jaw merupakan pantai dengan air biru kristal di Hawai. Pantai ini terkenal dengan keganasan ombaknya yang bisa mencapai 30 kaki hingga 80 kaki, atau sekitar 9-23 meter. Tak heran, gelombang ini diperkirakan menjadi yang terbesar dan tercepat di Samudera Pasifik. Tak hanya ombak besar, peselancar menghadapi tantangan dari reruntuhan karang yang terendam air laut sehingga berpotensi mencederai badan mereka.


3. Tehupoo, Tahiti, Polinesia 



Pantai Teahupoo merupakan salah satu pantai dengan ombak terbesar dan paling mematikan di dunia. Karakteristik ombak di pantai ini adalah besar, berongga, dan bergerak cepat sehingga mampu memecah karang. Ketinggian ombak di Tehupoo bisa mencapai 7 meter. Tak heran, ombak-ombak di Pantai Teahupoo mampu merenggut nyawa beberapa peselancar ulung.


4. Shipstern Bluff, Tasmania, Australia 



Shipstern Bluff terkenal sebagai lokasi selancar dengan ombak besar yang berada di Semenanjung Tasman, Australia. Ombak di Pantai Shipstern Bluff terbentuk berkilo-kilometer di laut lepas kemudian menghantam karang.

Ketinggiannya mencapai 10 meter, atau setara dengan bangunan empat lantai, seperti dikutip dari Surfer Today. Tak heran, para peselancar menyebut bahwa ombak di Shipstern Bluff berbahaya dan mengancam nyawa. 


5. Mavericks, Half Moon Bay, California



Pantai ini adalah salah satu tempat dengan ombak besar paling populer di kalangan peselancar. Gulungan ombak di Pantai Mavericks menantang bagi peselancar profesional. Bahkan, ombak di Mavericks pernah merenggut nyawa, termasuk dua peselancar populer, Mark Foo dan Sion Milosky, seperti dikutip Kompas.com dari Men's Journal.


6. Mullaghmore, Teluk Donegal, Irlandia 



Mengutip dari Surfer Today, Mullaghmore merupakan salah satu lokasi selancar terkenal di Eropa yang langsung menghadap ke Samudera Atlantik Utara. Gelombang besar terjadi pada Oktober dan Maret. Ketika ombak di Mullaghmore bertambah besar, maka kondisi cuaca di perairan tersebut juga bertambah ekstrem disertai angin, hujan, dan badai.

Salah satu momen paling dahsyat di Mullaghmore terjadi pada Januari 2014, ketika ombak besar bernama Black Swell mengamuk melintasi Samudera Atlantik. Lalu, pada Oktober 2020 Badai Epsilon menciptakan ombak setinggi 60 kaki atau sekitar 18 meter. 


7. Belhara, La Cote Basque, Perancis 


Belhara terletak sekitar 2,5 km barat laut di lepas pantai kota nelayan Saint Jean de Luz, Perancis. Berdasarkan informasi dari Surfer Today, ombak tertinggi yang pernah tercatat di kawasan ini mencapai 66 kaki atau sekitar 20 meter. Gelombang tinggi itu berhasil ditaklukkan oleh tim Sebastian St. Jean pada 2 November 2002.



8. Todos Santos, Meksiko



Todos Santos, juga dikenal sebagai Killers berada di lepas pantai Ensenada, di Isla Todos Santos, Meskiko. Lokasi ini ditetapkan sebagai Cagar Selancar Dunia sejak 21 Juni 2014. Ombak ganas di Todos Santos disebabkan oleh ngarai bawah laut sehingga memicu gelombang besar. Lokasi ini menjadi surga bagi peselancar dunia.




Sumber:

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Negara Paling Asyik Dikunjungi di Bulan Ramadhan

Jelajah Kota Paling Bahagia Di Dunia

Wajib Dikunjungi Negara Dengan Bangunan Paling Tua di Dunia