Travel Paris, Notre Dame de Paris Romansa Sejarah

    Holla Travie,

Deu - Notre-Dame de Paris, Prancis: [nɔtʁə dam də paʁi] ( simak); berarti "Bunda Kami dari Paris"), juga disebut Notre-Dame Cathedral atau Notre-Dame, adalah katedral Katolik abad pertengahan yang terletak di Île de la Cité di arondisemen keempat Paris, Prancis. Katedral ini dipandang sebagai salah satu contoh terbaik arsitektur Gothik Prancis. Penambahan kubah bertulang dan penopang layang, jendela mawar raksasa yang puspawarna, gaya naturalisme, dan hiasan pahatan membuat Notre-Dame tampil berbeda dibandingkan dengan arsitektur Romanesque lama.


Katedral ini mulai dibangun tahun 1160 dan hampir rampung tahun 1260, tetapi masih terus mengalami perubahan selama beberapa abad selanjutnya. Pada tahun 1790-an, Notre-Dame dirusak di tengah Revolusi Prancis; banyak karya seni keagamaan yang rusak atau hancur. Tidak lama setelah novel Victor Hugo, The Hunchback of Notre Dame, terbit tahun 1831, masyarakat mulai tertarik dengan pelestarian katedral ini. Proyek pemugaran besar-besaran dilakukan tahun 1845 di bawah pengawasan Eugène Viollet-le-Duc dan berlangsung selama 25 tahun. Sejak 1963, sisi depan katedral dibersihkan dari kotoran yang sudah mengendap berabad-abad dan dikembalikan sesuai warna aslinya. Aktivitas pembersihan dan pemugaran juga dilakukan tahun 1991–2000.

Sebagai katedral Keuskupan Agung Paris, Notre-Dame merupakan cathedra Uskup Agung Paris (Michel Aupetit). 12 juta orang mengunjungi Notre-Dame setiap tahunnya. Katedral ini merupakan monumen yang paling banyak dikunjungi di Paris.

Pada tanggal 15 April 2019, katedral ini terbakar dan rusak parah. Menara utama beserta atapnya runtuh.


Sudah Berdiri Lebih Dari 200 Tahun

Batu pertama yang diletakan di Katedral Notre Dame de Paris diletakan pada tahun 1163 pada masa pemerintahan Louis VIII, ketika Paris mengalami pertumbuhan dalam jumlah populasi, politik, dan ekonomi. Proses pembangungan yang cukup lama membuat pembangunan Katedral berlanjut beberapa abad berikutnya lewat restorasi besar yang terjadi pada abad ke-17 dan ke-18, dan selesai pada tahun 1345. Notre Dame memiliki desain arsitektur yang sangat unik, lewat gambar batu dan kaca yang terinspirasi dari cerita dalam Alkitab membuat bangunan ini terlihat sangat menarik.

Notre Dame Bell Tower

Bagunan yang indah dan megah ini juga didominasi oleh dua menara lonceng abad ke-13. Buordon atau yang lebih dikenal dengan nama Emmanuel adalah salah satu lonceng terbesar diantara kedua lonceng yang ada.


Dikunjungi 13 Juta Turis Setiap Tahunya


Menjadi ikon dari Paris, Perancis setelah menara Eiffel, tidak heran bila Notre Dame mendapatkan 13 juta turis dan traveler setiap tahunya yang siap mengabadikan setiap momen berharga ketika berkunjung ke Katedral Notre Dame de Paris tersebut.


Sumber:
https://www.parisinfo.com/musee-monument-paris/71475/Cathedrale-Notre-Dame-de-Paris-et-son-tresor



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Negara Paling Asyik Dikunjungi di Bulan Ramadhan

Jelajah Kota Paling Bahagia Di Dunia

Wajib Dikunjungi Negara Dengan Bangunan Paling Tua di Dunia