Sebelum Ke Lombok Kenali Tempat Wajib Di Kunjungi
Holla Travie,
1. Monumen alam yang yang berdiri kokoh di tepi pantai: Batu Payung, Tanjung Aan
Keberadaan batu menyerupai menara ini terlihat sangat mencolok dibandingkan dengan sekitarnya.
Dari arah tertentu malah tampak seperti jari raksasa yang teracung ke angkasa.
Rasanya tak mungkin untuk tak menengok saat melihat formasi alam yang luar biasa ini. Uniknya, jika dilihat dari arah berbeda, maka bentuknya pun akan ikut berubah pula. Bahkan dari satu sisi wujudnya akan menyerupai profil wajah manusia.
Batu ini bisa Anda jumpai sekitar 1 kilometer di sebelah timur Tanjung Aan. Sepanjang perjalanan ke sana Anda dapat melihat pemandangan tebing-tebing tinggi yang dihuni oleh burung-burung dan kelelawar.
Batu Payung, Tanjung Aan
Lokasi: Jalan Kuta Lombok, Lombok Tengah
Cara ke Sana: Pantai di pesisir selatan Lombok ini bisa ditempuh dari Kota Mataram selama 2 jam. Namun jika Anda dari Bandara International Lombok, maka hanya 30 menit saja. Batu Payung dan Tanjung Aan masih berada di satu garis pantai yang sama, namun untuk menuju Batu Payung tergantung pasang surutnya air laut. Saat pasang, Anda dapat menyewa perahu dan berlayar ke sana. Namun saat surut, dari area parkir anda bisa berjalan kaki menuju Batu Payung dalam waktu 20 menit saja.
2. Seperti berada di dunia Barbie: Pink Beach/Pantai Tangsi
Anda pasti selama ini menduga kalau Pink Beach atau Pantai Pink hanya terdapat di Nusa Tenggara Timur saja, kan? Pantai Pink ini adalah satu dari tujuh pantai di dunia dengan pasir berwarna pink (yang dua di antaranya ada di Indonesia!).
Sebelum dikenal dengan Pantai Pink, masyarakat menyebutnya Pantai Tangsi. Disebut Pantai Pink karena pasir pantai ini terdiri dari campuran antara pasir putih dan pasir merah yang berasal koral serta pecahan cangkang organisme laut foraminifera yang berwarna kemerahan.
Waktu paling pas untuk mengunjungi pantai yang tampak seperti dunia Barbie ini adalah dari pagi pukul 08.00 sampai petang sekitar pukul 16.00. Saat itulah bias sinar matahari memantulkan warna merah jambu yang begitu cerah dan cantik.
Akses menuju ke pantai ini ada dua cara, yaitu melalui jalan darat (melalui jalanan yang rusak dan berlubang) atau lewat laut dengan menyewa perahu di pelabuhan Tanjung Luar.
Karena lokasi ini belum dikembangkan secara maksimal, maka fasilitas penunjangnya seperti warung, toilet, maupun penginapan pun nyaris tak ada.
Pink Beach/Pantai Tangsi
Lokasi: Desa Sekaroh, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur.
Cara ke Sana: Pantai ini berjarak sekitar 2 jam perjalanan dari Kota Mataram atau 1,5 jam dari Bandara Internasional Lombok. Pelancong dapat melewati rute Mataram – Pantai Tanjung Ringgit. Pintu masuk pantai ini sekitar 1 km sebelum memasuki kawasan wisata Pantai Tanjung Ringgit. Anda akan melihat rambu di pinggir jalan bertuliskan “Pantai Pink 50M”. Akses lain adalah melalui jalur laut di Pelabuhan Tanjung Luar dengan waktu tempuh 1 jam.
3. Bak mahakarya seni alami: Air Terjun Mangku Sakti
Ibarat pahatan indah karya maestro ternama, struktur dan formasi bebatuan yang ada di air terjun ini benar-benar mengesankan.
Formasi unik menyerupai ngarai tersebut terbentuk secara alami akibat aliran air yang terus-menerus melewatinya.
Air yang berhulu di Danau Segara Anak (Gunung Rinjani) tersebut tampak sedikit keruh seperti susu karena kandungan belerang yang diyakini ampuh menyembuhkan berbagai gangguan kulit.
Air Terjun Mangku Sakti
Lokasi: Dusun Sajang, Desa Sajang, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur
Cara ke Sana: Air terjun ini berjarak kurang lebih 175 km dari Kota Mataram dengan waktu tempuh sekitar 4 jam melalui rute Mataram – Pusuk atau sepanjang Jalan Pantai Senggigi – Pemenang – Tanjung – Gondang – Selengan – Batu Gembung – Desa Senaru – Dasan Grisak – Desa Sambiq Elen – Sajang. Setibanya di Desa Sajang, Anda akan menemukan jalan tanag sekitar 4 km menuju air terjun. Pada titik tertentu jalanannya sangat terjal sehingga cukup meningkatkan adrenalin. Koordinat di sini.
Tiket Masuk: Rp5.000,-
4. Menikmati hidup seperti bangsawan: Hotel Tugu Lombok
Siapa yang tak pernah mendengar tentang Hotel Tugu? Jaringan hotel butik tanah air ini memang terkenal akan koleksi hotelnya yang begitu bernilai seni tinggi dengan pesona historis yang begitu kental, seperti yang bisa dilihat di Hotel Tugu yang ada di Malang maupun Bali.
Tak terkecuali dengan Hotel Tugu Lombok.
Terinspirasi dari spiritualisme sekaligus kemewahan era Kerajaan Majapahit, arsitektur dan dekorasi yang menyelimuti hotel ini akan langsung membawa Anda ke zaman kejayaan masa lalu.
Semua unsur detail yang ada di hotel ini benar-benar diperhatikan dengan seksama, sehingga Anda akan berasa layaknya menjadi anggota keluarga kerajaan.
Setiap kamar, suite, dan vila didesain oleh para seniman lokal dengan keunikan masing-masing. Artinya, masing-masing kamar akan memberi Anda pengalaman menginap yang benar-benar berbeda!
Jadi, luangkanlah waktu untuk menikmati semua keindahan dan mahakarya seni yang ada di sekitar Anda. Oh ya, jangan kaget ya kalau ternyata barang-barang antik yang menghiasi kamar Anda merupakan koleksi pribadi dari sang pemilik!
Bahkan spa di hotel ini saja didesain menyerupai sebuah pura untuk merefleksikan ketenangan dan ketentraman jiwa.
Ingin menikmati liburan yang romantis? Jangan lewatkan sarapan di atas perahu naga – Naga Mesem – sambil menyongsong matahari terbit.
Komentar
Posting Komentar